Mulai bulan desember tahun 2014, saya menambah exposure foto-foto untuk di obral di istockphoto, dan hasilnya langsung kelihatan, bulan itu juga langsung ada foto yang terpakai , meski koleksi baru sekitar 40-an. beda dengan agen lain yang hasilnya baru terlihat mulai bulan ketiga (Bigstockophoto), bulan keenam (123rf), bulan ketujuh (dreamstime), yang tentunya hasil tiap fotografer berbeda. Jika ada foto yang sama terjual di agen lain, sengaja tidak saya ikutkan. laporannya juga berbeda, nunggu sebulan untuk melihat hasil penjualan foto. Mulai bulan Maret akan saya laporkan penjualan tiap bulannya. sistem penjualan foto di istock juga tidak sperti agen lainnya, di ditock penjualan yang di peroleh dari mitranya tidak tercatat di akun istock langsung, beda jika pembeli langsung beli di istock. yakni bisa diliat pada tool image subcription dan partner program
|
oret-oretan via program pengolah foto, ternyata laku juga |
|
kalajengking, 2014 |
|
kadal, depok 2010 |
|
tekstur kayu |
|
air terjun jumog |
|
|
|
mantap gan....
BalasHapusmantap lagi kalo kita perbaiki kualitas foto dan menambah jaringan pemasaran, hehehe...
HapusMas, Kalau pakai kamera handphone yang high end ngga bisa ya ?
BalasHapusatau pakai kamera action cam seperti go pro/xiaomi yi/bpro ?
salam, FadiL
kamera handphone bisa mas Vadil yang min 5 megapiksel tapi download aplikasinya via android di appstore kata kunci "microstock agency". kalo kamera action say belum tahu, monggo dicoba , kalo bisa diinfokan ke saya ya
BalasHapusOk Deh mas, Terima kasih masukannya..
BalasHapusKunjungi juga blog saya di www.kobbom.com mas
salam, FadiL
oke mas Ke-injex, moga tidak sakit kalo pas keinjek, hehhe...
BalasHapusMas istock kan di luar negeri untuk dibayarannya pake apa ?
BalasHapusMasnya memakai system pembayaran apa dan cara bikinnya gmn? Makasih
pake dollar, tranfer via paypal, cara bikin dengan vcc, langsung cek aja gan di google
Hapus